Home / Berita / Rektor Dwijendra Ungkap Wujudkan Bali Daulat Pangan melalui Subak

Rektor Dwijendra Ungkap Wujudkan Bali Daulat Pangan melalui Subak

Gianyar, sunarpos.com

Rektor Dwijendra University Prof. Dr. Ir. Gede Sedana, M.Sc.MMA mengungkapkan bahwa Bali agar segera dapat mewujudkan Daulat Pangan melalui sistem subak yang telah memiliki budaya bertani yang sarat dengan kearifan lokal (local wisdom) yang sangat tinggi. Demikian disampaikan oleh Sedana saat menjadi nara sumber pada acara Sarasastra bertajuk Amretha Dibya Dresta: Kearifan Adat Bali dalam Penguatan Pangan yang diselenggarakan oleh Yayasan Janahita Mandala Ubud di Museum Puri Lukisan Ubud, Gianyar pada hari Sabtu, 17 Mei 2025.

Dalam presentasinya, Sedana mengawalinya dengan Visi Pemerintah Provinsi Bali yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang bertujuan untuk menjaga unteng Alam Bali, Manusia Bali dan Budaya Bali guna mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan masyarakat secara Sekala Niskala.  Pangan di Bali harus mampu diproduksi oleh masyarakat Bali guna menghindari ketergantungan dari daerah lain apalagi impor, imbuh Sedana. Daulat pangan sangat membutuhkan ketersediaan air yang bersumber dari danau, kawasan pegunungan atau hutan, sungai dan sumber-sumber air lainnya. Oleh karena itu, danu kerthi, wana kerthi harus menjadi pijakan untuk menjaga air melalui upaya penyucian dan pemuliaan air  secara sekala niskala. Demikian juga halnya dengan kegiatan penyucian dan pemuliaan kawasan hutan dengan nilai-nilai wana kerthi.  Para petani melalui sistem subaknya agar semakin didorong untuk mengikuti dan mengadaptasi serta mengantisipasi modernisasi pertanian melalui program penguatan dan pemajuan subak-subak di Bali. Perlu diakui bahwa subak memiiki modal sosial yang kuat untuk menjadi lebih berkembang menjadi organisasi yang bersifat sosial-agraris-reigius-teknik dan ekonomis, ungkap Sedana.

Apresiasi yang setinggi-tingginya disampaikan kepada Yayasan Janahita Mandala, Ubud yang telah memberikan kesempatan kepada Sedana selaku Rektor Dwijendra University untuk menjadi salah satu nara sumber pada acara Sarasastra ini. (Surata)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *